THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Senin, 15 Juni 2009

Metode Geolistrik

1. PENDAHULUAN

Metoda ini lebih efektif jika digunakan untuk eksplorasi yang sifatnya dangkal, jarang memberikan informasi lapisan di kedalaman lebih dari 1000 feet atau 1500 feet. Oleh karena itu metoda ini jarang digunakan untuk eksplorasi minyak tetapi lebih banyak digunakan dalam bidang engineering geology seperti penentuan kedalaman batuan dasar, pencarian reservoir air, juga digunakan dalam eksplorasi geothermal. Tetapi walaupun begitu pada akhir-akhir ini metoda ini digunakan dalam eksplorasi minyak bumi antara lain di Rusia, Canada dan Indonesia. Metoda geolistrik juga cocok digunakan monitoring gerakan air garam Fried (1975). White (1988) melakukan monitoring arah dan kecepatan aliran ground water dengan metoda resistivitas menggunakan konfigurasi Schlumberger dan Wenner. Berdasarkan identifikasi variasi risistivitas listriknya, maka metoda geolistrik tahanan jenis diperkirakan dapat dimanfaatkan untuk mendeteksi rembesan dan pencemaaran polutan yang disebabkan oleh kebocoran oli di bawah permukaan tanah.




Dalam prakteknya pengukuran geolistrik dilakukan dengan mengalirkan arus ke dalam tanah melalui 2 elektroda (C1 dan C2) dan respons-nya (beda potensial) diukur melalui 2 elektroda yg lain (P1 dan P2). Berdasarkan konfigurasi elektroda dan respons yg terukur maka sifat kelistrikan medium bawah-permukaan tersebut dapat diperkirakan.

Metoda tahanan jenis adalah salah satu metoda dari kelompok metoda geolistrik yang digunakan untuk mempelajari keadaan bawah permukaan dengan cara mempelajari sifat aliran listrik dalam batuan dibawah permukaan bumi. Yang dipelajari disini mencakup besaran medan potensial , medan elektromagnetik yang diakibatkan oleh aliran arus listrik secara alamiah (pasif) maupun secara buatan (aktif). Beberapa metoda yang termasuk didalam kelompok ini adalah :

• Tahanan jenis
• Tahanan jenis head on
• Potensial diri
• Polarisasi terimbas
• EM VLF
• Magnetoeluric
• Arus Telurik
• Elektromagnetik

Berdasarkan letak (konfigurasi) elektroda-elektroda potensial dan elektroda-elektroda arus, dikenal beberapa jenis konfigurasi untuk resistivitas tahanan jenis, antara lain :

1. Konfigurasi Schlumberger
2. Konfigurasi Wenner
3. Konfigurasi Dipole-dipole
4. Konfigurasi Pole-pole
5. Konfigurasi Mise ala mase

http://m-darajat.blogspot.com/search?updated-max=2009-05-29T18%3A56%3A00%2B07%3A00&max-results=5


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

About Me

Foto saya
FaTni tu sesosok mahluk baeq,maniz,muTz,luChu,,rajin(rajin makan tidur,nonton,,bantuin mama,),,pinter,,menyenangkan,,,enak dipandang,cinta mama,papa dan keluarga terutama adikku satu-satunya(nu ganteng tea tiada tara wira...),,bercita-cita uTk putih Wlw tak mngkin,,,Slalu ceria,,,dan bahagya...narsiS.... narsis g jadi dosa klo jarang mah.. nah fatni termasuk manusia yang jarang narsis.. rendah ati dgn kta lain demikianlah.. Sok atuh yang mawu liat2 blog fatni.. da saia mah riDho...Ikhlas.. Sok ajjjjaaaa... CoZ Blog ini dibuat agar dapat berManfaat bagi sapa za yag butuh.. terutama wat nilai komputer.... seMoga pak beDol dibukakan pintu hatinya biar nilai fatni bagUzzz..Aaaamin...